JAKARTA – PT Pelita Air Service (PAS) bekerja sama dengan PT Gapura Angkasa (Gapura) menangani ground handling mulai dari penanganan penumpang hingga bandara.
Chief Financial Officer PAS Muhammad S. Fauzani yang juga Pj Presiden mengatakan, kerja sama ini dilakukan untuk memenuhi persyaratan revitalisasi penerbangan PAS berjadwal.
Bersama Gapura, PAS yakin dapat mengoptimalkan layanan ground handling di setiap bandara yang menawarkan rute penerbangan PAS.
Ground handling adalah kegiatan penerbangan yang berkaitan dengan penanganan atau pelayanan penumpang dan bagasi, kargo, surat, dan peralatan bantu pergerakan pesawat udara.
Fauzan mengatakan Rabu (4/6/2022) ”Dengan pengalaman memberikan banyak layanan kepada maskapai domestik dan internasional, Gapura tentu dapat membantu PAS memenuhi harapan pelanggan.”
“Sebagai pimpinan PAS, Gapura berharap dapat membantu memberikan citra yang baik kepada pelanggan melalui pelayanan yang diberikan PAS” kata.
Gapura adalah salah satu perusahaan ground handling end-to-end terkemuka dengan cakupan yang luas di Indonesia.
Dengan pengetahuan dan pengalaman di bidang ground handling, Gapura juga telah melayani beberapa maskapai penerbangan global ke Indonesia.
Reputasi Gapura menjadi alasan utama PAS mempercayakan layanan bandara kepada Gapura.
Direktur Pengembangan Bisnis dan Komersial Gapura Reza Aulia Hakim mengatakan dalam keterangannya: “Kami siap mendukung layanan ground handling Pelita Air dan kami berharap kerjasama ini dapat berjalan dengan baik.”
Kami berharap kerjasama ini dapat mendukung operasional PAS sebagai maskapai yang memperluas bisnisnya ke sektor penerbangan berjadwal komersial di tahap awal kebangkitan industri penerbangan Indonesia.
Pelita Air launching tahun ini, masuk kategori midsize
PT Aviasi Wisata Indonesia (Persero)/CEO InJourney Dony Oskaria telah mengkonfirmasi bahwa Pelita Air akan diluncurkan pada tahun 2022.
Dalam keterangannya, Kamis (2 Oktober 2022), Dony mengatakan, “Kami akan meluncurkan maskapai layanan menengah yang disebut Pelita Air Service pada tahun 2022.
Pelita Air diharapkan dapat mengisi gap jumlah maskapai atau pesawat yang akan membangun konektivitas di Indonesia pascapandemi COVID-19 yang mengalami ‘turbulensi'.
“Saya berharap kehadiran Pelita Air Service tidak mengganggu kepadatan lalu lintas yang dipenuhi mobilitas,” kata Dony.
Selain Pelita Air, khusus untuk grup maskapai, Dony mengatakan pemerintah saat ini sedang melakukan restrukturisasi bandara. Bandara yang biasanya digunakan oleh tamu kepresidenan G20.
“Khusus Bandara Internasional Ngurah Rai Bali,” kata Dony, “kami akan melakukan proses perubahan untuk menyambut KTT G20, lebih menonjolkan kesan Indonesia.”
Pelita Air diketahui masuk dalam salah satu sub-cluster dan merupakan inisiatif kunci dari perusahaan BUMN tersebut. Ini adalah bagian dari Program Strategis InJourney 2022-2024.
Singapore Airlines Official Website Book International Flight Tickets
Book flight tickets from singapore to international destinations with singapore airlines plan your holiday with our latest travel deals and promotions